
# Pacuan Berlanjut
REDELONG-Ribuan warga yang menghadiri pembukaan pacuan kuda di lapangan Sengeda, Desa Karang Rejo, kecamatan Wih Pesam, Redelong, Kabupaten Bener Meriah, panik. Pasalnya, angin puting beliung memporak poranda kawasan itu,, Senin (7/1/2019).
Delapan orang mengalami luka termasuk seorang diantaranya anak-anak yang sedang menikmati permainan rumah balon yang diterbangkan angin mencapai ketinggian 20 meter. Peristiwa angin putting beliung terjadi sekira pukul 14.00 WIB

Selain itu, para pedagang yang mengelilingi kawasan arena pacuan kuda yang berjarak sekitar 200 meter dari Bandara Rembele, ikut porak poranda. Atap lapak yang dibubungi hanya dengan terpal plastic ikut roboh dan atap beterbangan ke udara.
Dua anak usia 3 tahun bernama Khairunisa dan Darma (6) mengalami luka bagian muka bersama tujuh pengunjung lainnya yang ikut menyaksikan HUT Ke 15 Kabupaten Itu mengadakan pacuan kuda.
Korban yang menderita kata Kabid Kedaruratan BPBD Bener Meriah, Agus Ampera yang dihubungi Aceh24.com, Senin (7/1/2019 menyebutkan, 6 korban sudah kembali ke rumah. Dua lagi masih mendapat perawatan di rumah sakit.
“Dua lagi yang dirawat di Rumah Sakit Moyang Kute, “kata Agus
Sementara itu, saat disingung akibat adanya peristiwa puting beliung apakah kegiatan pacuan kuda tradisional berlanjut ? Agus mengatakan tetap dilaksanakan. “Tadi pun masih dilaksanakan. Ya, rencana pacuan kuda berlangsung hingga hari Minggu mendatang,” pungkas Agus Ampera.
Ada pun delapan korban dampak puting beliung yakni Ilyas (38) warga Pondok Baru, mengalami luka kaki terkena seng, Egi Falina (34) luka terseret angin, Darma Wira (6) luka dimuka dan bibir, Rapiah (40), Simah Bahagie (40) Khairunisa (3) Supardi (43) dan Siti Aisah (60).
Sedangkan Kapolsek Buket AKP Hartana , S.Sos mengatakan kerugian akibat bencana alam itu diperkirakan mencapai Rp 150 juta. “Korban luka sudah ditangani tim medis. Situasi di lokasi juga sekarang sudah kondusif,” kata kapolsek. Aceh24.com
Foto : Arena pacuan kuda di lapangan Sengeda, Redelong, Bener Meriah dilanda angin putting beliung, Senin petang (7/1/2019). Delapan pengunjung menderita luka terkena material yang terbang akibat angin. ist